Belajar Dari Cerita One Piece

One Piece adalah sebuah film animasi yang mengisahkan tentang seorang anak laki-laki bernama luffy yang bercita-cita menjadi raja bajak laut. Film animasi ini sudah sangat populer di Jepang. Bahkan saat ini kepopulernya bisa menyamai Dragon Ball dan Naruto. Dan yang akan di bahas kali di sini adalah sikap yang pantang menyerah yang di tunjukan oleh luffy dkk. Memang film ini hanya film animasi fiktif bahkan peta dunia di cerita one piece saja sudah terlihat fiktif.

Setia kawan dan saling percaya satu sama lain. Mungkin terlalu lebay tapi yang kami sukai dengan cerita ini ya salah satunya ini. Apalagi pada saat semua kru topi jerami sedang bertempur dan terpisah-pisah. Mereka tidak tahu kabar teman-teman mereka tapi mereka tetap yakin teman-teman meraka semua akan memenangkan pertarungan dan pasti selamat.

Tidak peduli perkataan orang lain dan tetap yakin. Sempat di tertawakan oleh orang-orang yang berada di bar tersebut saat Nami bertanya tentang pulau langit. Sampai-sampai Luffy dan Zoro rela melepaskan ego mereka masing-masing dan diremehkan bahkan dihajar habis-habisan oleh Bellamy sang Hyna. Hanya kerena ingin benar mendapatkan informasi yang jelas tentang pulau langit.

Berjuang hingga detik terakhir ini yang ditunjukkan Luffy dan kawan-kawan di pulau langit. Pada saat akhir yang bisa dibilang mustahil tapi Luffy tetap gigih untuk tetap tenang dan terus bertarung hingga akhir. Dan pasti yang namanya pemeran utama tak ada kata kalah. Tapi tetap membuat sang pembaca penasaran. Bagaimana Luffy bisa mengalahkannya dengan kondisi tangan yang terjebak di sebuah lingkaran bola emas dan mengejar kapal terbang milik God Enel.

Melawan keterbatasan, itulah yang dicontohkan oleh Luffy dan kawan-kawan pada saat ingin menyelamatkan seorang rekannya bernama Robin di Eines Lobby. Orang-orang di kota Water Seven sempat melarang Luffy dan kawan-kawan untuk pergi ke Eines Lobby bahkan akan melawan semua kru topi jerami kalau tetap bersikeras tetap ingin pergi. Karena hanya akan buang-buang nyawa saja apabila pergi kesana. Yang konon disana adalah pulau milik pemerintah yang tidak mungkin dijamah oleh para bajak laut. Tapi Luffy dan teman-temannya terus maju apapun yang terjadi dan merobohkan satu per satu tiang-tiang kekuatan yang ada di pulau pemerintah tersebut.

Berani melawan dunia padahal sepanjang sejarah Eines Lobby tidak ada satupun bajak laut yang berani membakar bendera pemerintah dunia. Dan apabila ada seseorang bahkan kelompok yang berani melakukannya itu berarti pernyataan perang terhadap pemerintaha dunia. Tapi dalam cerita bajak laut topi jerami melakukan hal tersebut dan mengalahkan semua anggota CP9 yang disebut-sebut mesin pembunuh pemerintah. Dan hal tersebut yang membuat harga buruan kelompok bajak laut ini naik dan menjadi terkenal.

Memberi keyakinan pada krunya dan memastikan impian masing-masing dari krunya akan terwujud. Ini yang paling menarik dar cerita One Piece. Dan hal itu pula yang membuat kami menyukai komik ini. Padahal masing-masing krunya memiliki impian dan ambisi yang berbeda-beda. Seperti Luffy yang ingin menjadi raja bajak laut. Zoro yang ingin menjadi pendekar terhebat di dunia. Nami yang ingin menggambar peta dunia. Usopp yang ingin menjadi pahlawan pemberani. Sanji yang ingin menemukan All Blue. Choper yang ingin jadi dokter bajak laut. Robin yang ingin mengetahui 400 tahun sejarah yang hilang. Franky yang ingin menjadi tukang kayu di kapal raja bajak laur. Brook yang ingin bertemu dengan teman lamanya Laboon seekor paus raksasa.

source : http://amfoi.blogspot.com/